Dalam Berinvestasi Jangan Mencari Laba Yang Terlalu Serakah

Banyak saya temui orang yang gres masuk ke dalam dunia investasi saham mempunyai sasaran yang sangat besar. Target itu antara lain ada yang menyampaikan 10% perbulan sudah puas, hellooo? Dengan sasaran 10% perbulan dalam jangka waktu satu tahun saja orang tersebut akan untung lebih dari 120%, lakukan terus menerus dan dalam 10 tahun orang yang melaksanakan itu akan menjadi miliarder! Melipatgandakan aset dalam jangka waktu yang singkat dari investasi saham di perusahaan terbuka sangatlah sulit dan hanya sedikit saham yang memperlihatkan imbal hasil ratusan persen dalam setahun. Mengidentifikasi saham-saham menyerupai ini sebelum naik sangatlah sulit dan mengejarnya mempunyai risiko yang tinggi.
 Banyak saya temui orang yang gres masuk ke dalam dunia investasi saham mempunyai sasaran ya Dalam Berinvestasi Jangan Mencari Keuntungan yang Terlalu Serakah

Target laba 10% per bulan itu yaitu hal yang tak tidak mungkin namun akan sangat sulit juga terwujud. Ini berbicara duduk perkara kenaikan 10% dalam seluruh portofolio dan bukan hanya satu saham yang digenggam dengan alokasi dana yang kecil maka hal tersebut jelas sanggup dilakukan, tak percaya? Belilah 100 saham masing-masing 1 lot dan anda akan menemukan salah satu saham tersebut yang naik puluhan persen dalam jangka waktu satu bulan atau satu hari malah. Namun apabila berbicara duduk perkara laba dan imbal hasil portofolio maka yang dihitung yaitu semuanya. Misal anda mempunyai uang Rp 100 juta dalam satu akun kemudian anda membeli sebuah saham dengan nilai Rp 10 juta dan tersisa Rp 90 juta dalam bentuk cash. Sebulan kemudian harga sahamnya naik 20% yang artinya anda untung Rp 2 juta namun dalam satu portofolio investasi anda hanya untung Rp 2 juta yang artinya 2% dalam satu portofolio alasannya yaitu anda tak memakai dana Rp 90 juta. Seorang investor yang berpengalaman akan berinvestasi secara penuh dan menyisakan 10% cashnya kepada berjaga-jaga saja. Lo Kheng Hong memakai metode ini, Peter Lynch malah menyampaikan 100% di saham dan Warren Buffett 99% asetnya ada dalam bentuk saham di perusahaannya yaitu Berkshire Hathaway.

Bahkan 2% Per Bulan Juga Sulit Namun Bisa
Berbicara duduk perkara imbal hasil mencari laba 2% konsisten dalam sebulan pun akan cukup sulit apabila disetahunkan sanggup mencapai 27%. Ada yang bilang juga bahwa cukup puas dengan imbal hasil 30% per tahun secara konsisten. Dengan imbal hasil 30% per tahun maka dalam puluhan tahun ia akan menjadi billionaire. Peter Lynch menyampaikan "Orang-orang bahagia dengan imbal hasil 30% per tahun dari saham, dengan kecepatan menyerupai itu maka kau lama-lama akan sanggup menguasai negara". Ini bukanlah sebuah candaan, Peter Lynch sebagai manajer reksadana yang tersukses saja menghasilkan rata-rata 29% per tahun selama 13 tahun yang artinya dibawah 30% dan tak ada lagi yang sanggup menyamai atau mengalahkan rekornya hingga kemudian sekarang. Tahu bagaimana Warren Buffett menjadi billionaire? Warren Buffett menjadi billionaire dengan meningkatkan asetnya rata-rata 20,9% per tahun semenjak tahun 1965 hingga kemudian sekarang, mengalahkan pasar yaitu S&P 500 yang menghasilkan 9,9% dalam waktu yang sama. Apakah sudah sedikit terbuka dan berubah pandangan mengenai imbal hasil?

Imbal Hasil yang Baik
Imbal hasil yang manis yaitu dengan mengalahkan pasar secara konsisten namun tak terlalu muluk. Kadang anda di tahun pertama rugi 10% kemudian untung 30% di tahun kedua kemudian untung 20% di tahun ketiga kemudian rugi 5% di tahun keempat itu yaitu hal yang biasa terjadi yang terpenting yaitu rata-ratanya dan mengalahkan pasar atau tak. Manajer profesional tak sanggup dengan yakin memperlihatkan 30% setiap tahun, kadang mereka untung 50% kadang rugi 10% kadang hanya untung 10% dan itu yaitu hal yang biasa. Banyak juga manajer profesional yang tak bisa mengalahkan pasar bahkan di Amerika Serikat berbagai manajer reksadana yang kalah dengan performa pasar (S&P 500). Yang terpenting dalam investor yaitu mengalahkan pasar dalam jangka panjang. Jangan terlalu bahagia apabila untung besar di tahun pertama alasannya yaitu sanggup jadi di tahun kedua dan ketiga sulit terulang. Jangan pula bersedih apabila rugi alasannya yaitu cukup lagi kurang beruntung. Namun juga penilaian dalam 5 tahun, apabila anda berhasil mengalahkan pasar dalam jangka waktu 5 tahun maka sanggup jadi teknik anda benar dan sanggup kepada dipakai terus secara jangka panjang. Tapi apabila anda kalah dengan pasar yaitu performa IHSG maka tampaknya anda perlu menyerahkan tanggung jawab mengelola investasi anda pada manajer profesional menyerupai reksadana.

Kesimpulan:
Investor yang gres terjun biasanya mempunyai nilai optimisme dan ekspektasi yang tinggi sesampai kemudian ingin cepat untung dengan besar dalam jangka waktu yang pendek. Melipatgandakan portofolio membutuhkan waktu dan kenaikan yang lagi yakni rata-rata 20-25% pertahun dalam rata-rata akan melipatgandakan aset anda dalam 10 tahun.

Sumber https://www.stockdansaham.com/

1 Response to "Dalam Berinvestasi Jangan Mencari Laba Yang Terlalu Serakah"

  1. Best VR Football Games 2021 - TIPS, VR Football Games
    Best VR titanium paint color Football Games 2021 titanium white dominus · 1. Football '88 · 2. Thrill of the Fight westcott scissors titanium · 3. Sports Bar Fight · 4. samsung galaxy watch 3 titanium Virtual Reality 1xbet 먹튀 · 5.

    ReplyDelete